(ketika rintangan kian bertambah, tetapkah tabah?)
11.
serasa terbawa angin
tanpa baju tak dingin
tetap terus mencari
butir pengisi nurani
untuk ditebarkan kembali
sebagai penyejuk sari
semoga berguna
semoga tak sia-sia
Si Gila tetap sehat
walau makanan berkarat
daya tahan seperti itu
terbentuk sekuat batu
apa kamu belum mau mengerti
bahwa segalanya punya arti
negatif-positif, sekali lagi, hanya jalan
pandomnya ialah selalu dalam kebajikan.
*24042014.07:01.-
12.
biarkan angin bertiup
menggoyangkan kuncup
bunga yang tak terpetik
hingga air mata menitik
artinya: baik kita terpilih
maupun tidak terpilih
kita harus berlapang dada
berhasil atau gagal, berjuang saja
tugas kita berikhtiar
tugas kita terus berusaha
apa pun terjadi, tetaplah tegar
bila terganjal lagi, atasi kecewa
pelan atau cepat, tetap berjalan
meski terlambat, terus ke depan
sungguh, kita ini hanya manusia
meski menapak... tangga demi tangga.
*24042014.13:36.-
13.
kata
musik
irama
asyik!
pasti ada jalan
bila ada kemauan
tak cukup ingin saja
harus keras bekerja
keringat mengucur deras
menutup malu pada paras
yang penting tak memalukan
yang sah-sah saja dikerjakan
tak mungkin tak berbuah
tak mungkin tak berubah
pasti tetap ada tuah
dari ikhtiar yang terus diasah.
*24042014.14:23.-
14.
masih hidup kini
tapi sudah terkubur
sejak dulu lama
hidup sia-sia?
jelas babak belur
meski tetap bernurani
konsepnya berbeda
terhadap siapa pun
jadi, meminggirkan diri
itu bukan menghindari
dosa tak berampun
pantangan ksatria
padahal, diri ini sampah
tidak lagi berdaya guna
yang dihargai murah
seolah-olah amal saja
jadi bila perut lapar
janganlah teriak gusar
sudah diniati
sekadar menjalani
beginilah bila sudah renta
hanya mengejar bahagia
cuma untuk tiga hari
susah setengah mati.
*24042014.18:40.-
15.
termangu
di depan tumpukan buku
tak mampu
menggapai titik tumpu
ke persinggahan lanjutan
terengah-engah keletihan
haruskah menyerah saja
mengubur cita-cita?
tidak, hanya istirahat
membuang penat
mengambil ancang-ancang
melompat kencang
itu dulu
ketika masih mampu
kini hanya pelan-pelan saja
sekadar menutupi rasa kecewa.
(kita ini manusia
bukan kuda pacu belaka!)
*TelukAngsan24042014.20:11.-
Posting Komentar